■■■■■■■■■■■■■■■■■
PENYAKIT HATI
BAHAYA YANG TIDAK DISEDARI
(Siri 493)
■■■■■■■■■■■■■■■■■
بِسْــــــــــــــــــمِ ﷲ الرَّحْمَنِ الرحيم
اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ
Dosa Besar 59:
Tidak menjawab Solawat Nabi ﷺ
.... Sambungan.......
Dalil 2: Hadith Rasulullah ﷺ:
Dari Abu Hurairah Radhiallahu anhu, Sesungguhnya Rasulullah ﷺ telah naik ke mimbar dan berkata:
"Aameen, aameen, aameen."
Seseorang bertanya: "Ya Rasulullah, Apa yang engkau lakukan ini?"
Baginda menjawab:
" Telah berkata Jibril kepadaku : "Hamba yang sombong, sempat bersama ibu-bapanya atau salah seorang darinya, tidak akan masuk syurga (kerana kesombongan terhadap mereka), Aku berkata: aameen, kemudian berkata malaikat: Hambanya yang sombong apabila masuk Ramadhan tidak akan diampun dosanya oleh Allah, Maka Aku berkata : aameen. Kemudian malaikat berkata: Seseorang yang sombong di mana nama engkau (Rasulullah ﷺ ) disebut kepadanya akan tetapi dia tidak berselawat kepada engkau, maka aku berkata: aameen."
[Imam Bukhari ~ Adabul Mufrad].
Perawi lain:
——————
Dari Abu Hurairah Radhiallahu anhu, Rasulullah ﷺ naik ke atas mimbar, kemudian Baginda bersabda:
“Aameen… aameen… aameen…”
Kemudian ditanyakan kepada Baginda:
“Wahai Rasulullah, sewaktu engkau naik ke atas mimbar, engkau mengatakan aameen tiga kali (mengapa demikian?)”
Maka Rasulullah ﷺ menjelaskan:
“Jibril telah datang kepadaku dengan mengatakan : “Barang siapa yang telah datang kepadanya bulan Ramadhan, kemudian dia tidak mendapatkan pengampunan (pada bulan Ramadhan tersebut), maka dia dimasukkan ke dalam api neraka dan Allah jauh dari dirinya, maka katakanlah: Aameen”. Kemudian aku mengaminkannya.
“Dan barang siapa yang mendapatkan orang tuanya (ketika keduanya masih hidup), atau salah satu di antara kedua orang tuanya masih hidup, sementara (dia mampu berbuat baik untuk keduanya atau salah satu di antara keduanya), kemudian dia tidak berbuat baik kepada keduanya, atau salah satu di antara keduanya, kemudian mati, maka Allah akan memasukkannya ke dalam api Neraka, dan Allah jauh dari dirinya, maka aku katakan :Aameen”
“Dan barang siapa yang mana namaku disebutkan (di hadapannya) , kemudian dia tak memberi solawat kepadaku, maka Allah akan memasukkannya ke dalam api Neraka dan Allah sangat jauh dari dirinya, maka katakanlah (aameen), maka aku katakan “Aameen”
[Imam Ibnu Hibban]
Perawi lain
______________
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Berhimpunlah kalian dekat dengan mimbar. Maka kami pun berhimpun. Lalu Baginda menaiki anak tangga mimbar, Baginda berkata: Aameen.
Ketika naik ke anak tangga kedua, Baginda berkata lagi: Aameen.
Dan ketika menaiki anak tangga ketiga, Baginda berkata lagi: Aameen.
Dan ketika Baginda Nabi turun (dari mimbar) kami pun bertanya: Ya Rasulullah, kami telah mendengar sesuatu dari tuan pada hari ini yang kami belum pernah mendengarnya sebelum ini.
Lalu baginda menjawab:
Sesungguhnya Jibril telah membisikkan kepadaku, katanya: Celakalah orang yang mendapati bulan Ramadhan tetapi dosanya tidak diampuni. Lalu aku pun mengaminkan doa tersebut. Ketika aku naik ke anak tangga kedua, dia berkata lagi: Celakalah orang yang (apabila) disebut namamu di sisinya tetapi dia tidak menyambutnya dengan solawat ke atasmu. Lalu aku pun mengaminkannya. Dan ketika aku naik ke anak tangga yang ketiga, dia berkata lagi: Celakalah orang yang mendapati ibu bapanya yang sudah tua atau salah seorang daripadanya, namun mereka tidak memasukkan dia ke dalam Syurga. Lalu aku mengaminkannya.
[Imam Haakim]
Dalil 3: Hadith Rasulullah ﷺ:
Rasulullah ﷺ bersabda:
"Orang yang sangat bakhil adalah orang yang ketika namaku disebut di sampingnya, ia tidak membaca solawat kepadaku."
[Imam At-Tirmizi]
Bersambung siri 494 اِ نْ شَآ ءَ اللّهُ
=====================
MAJLIS TAZKIRAH JILANI
🌳🍁🕌🕌🕌🍁🌳
No comments:
Post a Comment