Friday, November 04, 2022

■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■

PENYAKIT HATI BAHAYA YANG TIDAK DISEDARI

(Siri 57)

■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■■


بِسْــــــــــــــــــمِ ﷲ الرَّحْمَنِ الرحيم

اَلسَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ


7.8  Dosa Besar ke -7:   Putus Asa Dari Rahmat Allah

sambungan....


Musibah bagi orang beriman:


Sebagaimana kami katakan, Musibah yang Allah Ta'ala timpakan kepada orang beriman adalah suatu bentuk kemurahan Allah Ta'ala bagi Mengurniakan pahala dan menghapuskan dosa2 kecilnya, di- naikkan beberapa darjat Iman dan sekaligus sebagai amaran supaya sentiasa waspada pada masa akan datang. 


Berikut adalah beberapa dalil ganjaran yang disediakan oleh Allah Ta'ala bagi mereka yang sabar, tawakkal dan redha menghadapi dugaan dan Musibah dari Allah Ta'ala:


Firman Allah :

وَلَنَبْلُوَنَّكُمْ بِشَيْءٍ مِّنَ الْخَوْفِ وَالْجُوعِ وَنَقْصٍ مِّنَ الأَمَوَالِ وَالأَنفُسِ وَالثَّمَرَاتِ

“Sungguh, Kami akan menguji kamu dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikan khabar gembira bagi orang-orang yang bersabar” 

[Al Baqarah (2) : ayat 155]


Rasulullah ﷺ bersabda:

من يرد الله به خيرا يصب منه

“Barangsiapa yang Allah inginkan kebaikan, Allah akan memberinya musibah.” 

[Imam Bukhari]


Rasulullah ﷺ bersabda:

Tidaklah seorang mukmin itu ditimpa kepenatan, kesakitan, perkara yang tidak disukainya, kesedihan, bahaya (yang disebabkan oleh orang lain) dan kerisauan, hatta duri yang mencucuknya kecuali Allah akan mengampunkan dosa-dosanya.”

[Imam Bukhari, Imam Muslim]


Rasulullah ﷺ bersabda:

لَا يَزَالُ الْبَلَاءُ بِالْمُؤْمِنِ أَوْ الْمُؤْمِنَةِ فِي جَسَدِهِ وَفِي مَالِهِ وَفِي وَلَدِهِ حَتَّى يَلْقَى اللَّهَ وَمَا عَلَيْهِ مِنْ خَطِيئَةٍ

“Senantiasa ujian itu menerpa mu'min atau mu'minah pada jasadnya, harta dan anaknya sampai dia bertemu dengan Allah dalam keadaan tidak mempunyai dosa.”

[Imam Ahmad dan Imam Tirmidzi]


Rasulullah ﷺ bersabda:

"Tidak ada seorang muslim yang ditimpa cobaan berupa sakit dan sebagainya, melainkan dihapuskan oleh Allah Ta'ala dosa-dosanya, seperti sebatang pohon yang menggugurkan daunnya." 

[Imam Muslim]


Rasulullah ﷺ bersabda:

"Tidaklah seorang muslim tertusuk duri atau yang Iebih kecil dari itu, melainkan akan ditulis baginya satu darjat dan akan dihapus satu kesalahannya"

[Imam Muslim]


Rasulullah ﷺ bersabda:

Tidak ada satu pun musibah (cobaan) yang menimpa seorang muslim berupa duri atau yang semisalnya, melainkan dengannya Allah akan mengangkat derajatnya atau menghapus kesalahannya. 

[Imam Muslim]


Rasulullah ﷺ bersabda:

"Tidak ada penderitaan, kesengsaraan, sakit, kesedihan & bahkan juga kekalutan yang menimpa seorang mu'min, melainkan dengan semua itu dihapuskan sebagian dosanya. 

[Imam Muslim].


Cuba perhatikan baik2 semua dalil2 di atas.  Tujuan Allah Ta'ala menurunkan sebahagian Musibah kepada orang beriman adalah mempunyai hikmah tersembunyi yang amat besar.  Zahirnya kelihatan seperi siksaan tetapi pada hakikatnya semua itu adalah Rahmah dan Kemurahan Allah Ta'ala.  (Dengan syarat :  Orang beriman ini sabar, tawakkal dan redha dengan ketentuan ALlah Ta'ala.).   Apabila direnungi hal ini dengan hati yang luas, maka TIDAK ada sebab apa pun bagi orang beriman mengeluh, salah sangka dan putus asa dari Rahmat Allah.  


Maka Inilah jalan bagi menghindarkan seseorang dari berputus asa yang mengakibatkan dosa besar dan Kemurkaan Allah Ta'ala.


Bersambung siri  58  اِ نْ شَآ ءَ اللّهُ

__________________________  

MAJLIS TAZKIRAH JILANI    

No comments:

Post a Comment

 ■■■■■■■■■■■■■■■■ PENYAKIT HATI BAHAYA YANG TIDAK DISEDARI (Siri 522) ■■■■■■■■■■■■■■■■■ بِسْــــــــــــــــــمِ ﷲ الرَّحْمَنِ الرحيم اَلسَّ...